Tuesday, March 28, 2006

rAcUn

  • Aku tahu kau bahagia karena kedatangannya, bahkan aku faham kau bangga terhadapnya, kedatangannya merupakan anugerah dari YME. Aku juga turut bahagia dan hatiku tersenyum, ketika kau bahagia karenanya. Namun ... apakah kau tak pernah tau? ataukah kau tak pernah sadar? bahwa kebahagiaanmu yg kau banggakan itu, kebanggaan yang kau puja puji itu, puja puji yang kau suguhkan itu, di depan mataku, di depan kesaksianku, taukan kau? itulah racun, racun yang menyiksaku, tak mematikan, namun sangat membuatku terluka. Mungkin kamu tak pernah merasakannya, betapa pedih dan sakitnya ... karena kau telah mendapatkan dia, dia yang membuatmu bahagia, keinginanku tuk merasakan kebahagiaan bersamamu, musnah karena kebanggaanmu itu, yang kau lantunkan begitu merdu di dpn mataku, yang bagiku adalah sangat menyakitkan. Seandainya kamu bisa merasakannya, aku yakin kau takkan memperlakukanku seperti itu, hanya seorang saja yang mengetahui kepedihanku, tapi ... diapun merasa amat pedih lagi, ketika aku menangis kesakitan. Dan Ya Allah ... ampunilah dosa2 hambaMu ini, aku berlindung, memohon, dan meminta restuMu. karena tiada daya dan upaya selain Engkau Ya Allah. berikanlah aku more patience, Amin